Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3,Pramono Anung-Rano Karno di kampanye akbar, Stadion Madya GBK, Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024). (Foto: Chaerul Halim).
Jakarta, tvrijakartanews - Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung meminta aparat penegak hukum, baik Polri-TNI hingga Bawaslu bersikap adil dalam menjalani pengawasan Pilkada Jakarta 2024.
Hal ini disampaikan Pramono saat menyampaikan pidatonya dalam kampanye akbar di Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Sabtu (23/11/2024).
"Dalam kesempatan ini, saya juga meminta, memohon kepada siapapun aparat penegak hukum, pemerintah KPUD, Bawaslu harus berlaku adil. Harus berlaku adil," ucap Pramono di hadapan para pendukungnya.
Kemudian, Pramono mengajak warga Jakarta untuk turut berpartisipasi dalam Pilkada Jakarta.
"Dan bagi warga Jakarta inilah kesempatan saudara-saudara untuk memilih pemimpin yang terbaik bagi warga Jakarta," ucap Pramono.
"Sekali lagi, kalau saya dan Bang Doel diberi amanah, kami berdua akan betul-betul melayani saudara-saudara sekalian," sambungnya.
Selain itu, Pramono juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh relawan yang sudah mendukungnya selama masa kampanye pilkada Jakarta 2024.
"Juga saya haturkan terima kasih atas support dari partai pendukung. Yaitu Partai Hanura dan Partai Ummat," kata Pramono.
Pramono berjanji bila terpilih menjadi gubernur Jakarta Makana dalam 100 hari awal pemerintahannya akan menyelesaikan persoalan-persoalan utama yang ada di masyarakat
"Saya akan selesaikan masalah Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (Unggul). Juga masalah lainya yang perlu penanganan segera," kata Pramono.